ANAKMU BUKAN
MILIKMU
Mereka putra putri sang hidup yang rindu pada diriya
sendiri
Lewat engkau mereka lahir, namun tidak dari engkau.
Mereka ada padamu, tapi bukan hakmu.
Berikan mereka kasih sayangmu, tapi jangan sodorkan
bentuk pikiranmu
Sebab pada mereka ada alam pikiran sendiri.
Patut kau brikan rumah untuk raganya, tapi tidak untuk
jiwanya,
Sebab jiwa mereka adalah penghuni rumah masa depan,
Yang tidak dapat kau kunjungi sekalipun dalam impian.
Kau boleh berusaha menyerupai mereka,
Namun jangan membuat mereka menyerupaimu.
Sebab kehidupan tidak pernah berjalan mundur, pun
tidak tenggelam
Di masa lampau.
Kaulah busur, anak-anakmulah anak panah yang meluncur.
Dia menentangmu dengan kekuasaan-Nya,
Hingga anak panah itu melesat jauh dengan cepat.
Meliuklah dengan suka cita dalam rentangan tangan sang
pemurah,
Sebab dia mengasihi anak panah yang melesat laksana
kilat.
Sebagaimana pula dikasihi-Nya busur yang mantap.
//ridwan.
Comments
Post a Comment